INISUMEDANG.COM – Dua siswa SMK Kehutan Rimba Bahari Situraja, Kabupaten Sumedang, diduga menjadi korban hipnotis oleh salah seorang laki-laki yang baru dikenalnya.
Akibatnya, dua handphone milik kedua siswa tersebut raib digondol laki-laki yang baru dikenalnya itu.
Menurut Kepala SMK Kehutanan Rimba Bahari Situraja, Transisia Lancin mengatakan, kedua siswanya yang baru turun dari angkutan kota di tidak jauh dari lokasi sekolahnya dihampiri oleh seorang laki-laki menggunakan sepeda motor pada Kami, 11 Mei 2023
Laki-laki itu, lanjut Transisia, memperkenalkan diri sebagai seorang yang banyak mengetahui SMK Rimba Bahari di Situraja Sumedang ini.
“Jadi murid saya itu mau masuk sekolah sekitar pukul 7.10 WIB. Nah ketika naik angkutan umum kebetulan tidak turun persis di depan sekolah seperti biasanya tapi agak jauh. Nah ketika turun dari angkot mereka didatangi sama bapak-bapak yang ngaku banyak tahu tentang sekolah,” ujarnya kepada Inisumedang.Com Kamis 11 Mei 20230
Setelah memperkenalkan diri, lanjut Transisia, laki-laki itu bercerita bahwa dia akan membeli pusla ke Konter di sekitar Situraja. Dan dia juga menawarkan kepada dua siswa tersebut jika mau untuk disiin pulsa.
Karena merasa percaya kepada laki-laki tersebut, sambung Transisia, akhirnya kedua siswa memberikan HP-nya untuk diisiin pulsa. Namun, setelah ditunggu cukup lama oleh kedua siswa itu ternyata laki-laki yang mau membelikan pulsa tidak kunjung kembali
Transisia menuturkan, kedua siswa dalam keadaan seperti linglung terkena hipnotis. Untungnya kedua siswa ini ada yang mengantarkan ke sekolah oleh warga setempat
“Mereka selalu mematuhi perkataan si bapak itu (dihipnotis). Bahkan, dia mengatakan, kedua siswanya memberikan handphone milik mereka tanpa curiga sedikitpun. Sehingga mereka sudah kena hipnotis dan memberikan handphone mereka kepada pelaku,” tuturnya.
Atas kejadian tersebut kedua siswa langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Situraja.
Atas kejadian yang dialami oleh kedua siswanya itu, Transisia berharap tidak terjadi kepada orang lain.
“Mudah-mudahan kejadian seperti ini tidak terjadi lagi dan saya berharap semuanya waspada,” pungkasnya.