INIUMEDANG.COM – Aksi sekelompok remaja terlibat perang sarung di Sumedang yang terekam CCTV viral di sejumlah media sosial, seperti Instagram dan Grup Whatsapp.
Berdasarkan video yang beredar,
Aksi perang sarung itu dilakukan di tengah jalan Bandung – Cirebon, tepatnya di depan Gudang Pupuk atau Tahu Bagus Sari, di Dusun Legok, perbatasan Desa Legok Kidul/Kaler Kecamatan Paseh pada Kamis 14 Maret 2024 sekitar 00.02 WIB dini hari.
Kejadian itu dibenarkan oleh Kasi Pemerintahan Desa Legok Kidul Kecamatan Paseh Budi kurniawan saat dihubungi wartawan, Kamis pagi.
“Iya betul, saya mendapatkan laporan dari kepala dusun (Kadus, dimana kejadiannya di depan Tahu Bagus,” kata Budi.
Kendati demikian, Budi mengaku belum mengetahui identitas sekelompok remaja yang terlibat aksi perang sarung tersebut.
“Kami tengah mengindentifikasi indentitas remaja yang melakukan perang sarung tersebut. Karena hingga saat ini belum ada gambaran siapa saja remaja itu,” ungkap Budi.
Diakui Budi, jika pada Ramadan sebelumnya kasus serupa pernah terjadi di wilayah Kecamatan Paseh. Namun, waktu itu identitas remaja yang melakukan perang sarung dapat diketahui dan diselesaikan di Polsek Paseh.
“Dulu pernah terjadi memang dan harus diselesaikan di Polsek Paseh. Tapi kalau yang kejadian semalam kita belum mengetahui identitasnya. Bisa saja kan orang luar yang hanya memanfaatkan tempat di situ saja,” ujar Budi.
Budi menambahkan bila aksi perang sarung ini bukanlah tradisi di wilayah Paseh.
“Ini bukan tradisi, tapi semacam keisengan remaja saja. Namun, yang dikuatirkan ada remaja yang sengaja menambahkan batu ke dalam sarung yang digunakan untuk perang sarung tersebut,” tandasnya.