Demokrat Sumedang Memanas, 9 DPAC Resmi Mundur dari Struktural Partai

9 DPAC Mundur
DPAC Demokrat Sumedang mundur dari Struktural Partai

INISUMEDANG.COM – Pasca Pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC), kondisi internal Partai Demokrat Kabupaten Sumedang mulai memanas. Memanasnya tensi di internal partai berlambang Mersi itu, terlihat dengan mundurnya 9 Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) dari struktural Partai Demokrat Sumedang.

Adapun Kursi Ketua DPC Demokrat Sumedang sendiri, akhirnya diduduki oleh Willy Jordan Sumardi. S.Sos yang mampu menggeser calon lainnya yaitu Drs. Maman Suherman, M.Pd.

Pupun Saipudin Ketua DPAC Conggeang mengatakan. Yang menjadi sorotan pada pemilihan Ketua DPC ini, yaitu ada beberapa hal yang tidak masuk akal. Bahkan setelah pengumuman pemenang tidak ada pertemuan ataupun sapaan dari kubu pemenang kepada kubu yang telah gugur.

Ini Baca Juga :  Pemilu 2024, KPU Bandung Sebut Pemilih Akan Dapat 5 Kartu Suara

“Intinya kami (9 DPAC) yang mengusung H. Maman Suherman fatsun kepada langkah politik bergening posisi Haji Maman”

“Apabila posisi yang diusulkan dari pihak pa Haji Maman tidak diakomodir, maka kami 9 DPAC akan menyatakan mundur dari struktural Partai”. Kata Pupun mewakili 9 DPAC yang mundur dari Struktural Partai Demokrat sesuai rapat di Conggeang, Selasa 2 Agustus 2022.

Sementara pantauan di lapangan, Para DPAC yang fatsun kepada kubu yang telah gugur sudah berkumpul dan memutuskan terhadap keputusan yang telah direncanakan.

Ini Baca Juga :  Endus Kades dan Pendamping Penerima APBN Masuk Struktur Parpol, Bawaslu Sumedang Minta Warga Segera Lapor

Poin Tertulis Terkait Muscab DPC

Berikut beberapa poin tertulis yang disoroti terkait Muscab DPC Partai Demokrat Kabupaten Sumedang:

  1. Adanya monopoli informasi terkait Muscab DPC Partai Demokrat oleh demisoner DPC Partai Demokrat Kabupaten Sumedang, terutama terkait mekanisme pendaftaran calon ketua.
  2. Adanya pembegalan dukungan PAC yang mendukung calon ketua Sdr. Maman Suherman dengan menyebarkan informasi palsu kepada PAC. Sehingga, sebagian beralih dukungan ke Sdr. Willi Jordan Sumardi oleh oknum DPC Partai Demokrat Kabupaten Sumedang.
  3. Tim 5 memberikan kewenangan kepada DPR RI Dapil Sumedang untuk menentukan ketua DPC terpilih, yang tentu keputusannya didasarkan kepada pertimbangan subyektif tidak didasarkan kepada pertimbangan obyektif. Serangkaian fit and propertest yang dilakukan oleh tim 5 pun menjadi percuma, ketika ketua DPC terpilih ditentukan oleh pemilik Dapil.
  1. Tidak ada upaya rekonsiliasi dari pihak ketua DPC terpilih, termasuk tidak diakomodirnya pihak Sdr. Maman Suherman dalam struktur kepengurusan DPC Partai Demokrat Kabupaten Sumedang.
Ini Baca Juga :  Mantan Ketua PAN Daftar Jadi Caleg 2024 di PKB Kabupaten Bandung

Itulah beberapa poin yang dilampirkan dalam berita acara. Bahwa 9 DPAC mengundurkan diri secara struktural dan ditandatangani oleh ketua DPAC masing-masing.