Dapat Nomor Urut 1 di DCS, Sonia Sugian Semakin Optimis Bisa Meraih Kursi di Sumedang

Sonia Sugian
Sonia Sugian Bacaleg dari Partai Golkar Kabupaten Sumedang

INISUMEDANG.COM – Hasil penentuan nomor urut sementara Daftar Calon Sementara (DCS) pada pencalonan DPRD Kabupaten Sumedang, Sonia Sugian semakin optimis bisa meraih kursi di DPRD Sumedang melalui Partai Golkar di dapil 6 (Tanjungsari, Sukasari, Pamulihan, Rancakalong).

Pasalnya, Sonia mendapatkan nomor urut 1 dan mengalahkan 2 Calon inkumben dari partai Golkar yang menempati nomor urut dibawahnya. Atas hasil itulah, Sonia semakin gencar sosialisasi dan bersilaturahmi dengan masyarakat di dapil 6.

“Saya hadir di sini karena kemarin mendapatkan undangan dari bapak Kades Cinanjung di mana pada hari ini akan dilaksanakan lomba gerak jalan dan Lomba baris berbaris Linmas se Kecamatan Tanjungsari di Desa Cinanjung. Tentunya saya sangat berbahagia sekali bisa hadir di acara ini karena yang pertama bisa bertemu dengan para Kades, Muspika juga ada bapak wakil bupati Sumedang,” katanya.

Ini Baca Juga :  TKD Sumedang, Deklarasikan Prabowo Gibran Menang 1 Putaran di Pilpres 2024

Secara kebetulan, lanjut Sonia Sugian, dirinya bertemu dengan tim suksesnya di Desa Cinanjung dan beberapa desa di Tanjungsari. Sehingga harus bersosialisasi dan bersilaturahmi intinya dalam rangka memeriahkan HUT RI yang ke-78 dan dalam rangka silaturahmi dengan masyarakat.

Menurut Sonia, hasil DCS ini berdasarkan hasil rapat sinkronisasi baik di tingkat kabupaten, provinsi maupun tingkat pusat. Keputusan ini sudah mendapat rekomendasi di tingkat pusat sehingga database yang dikirimkan oleh tingkat pusat itulah yang dikirimkan ke KPU masing-masing. Sehingga kemarin KPU mengumumkan nomor urut yang sudah termasuk di masing-masing Dapil.

Ini Baca Juga :  4 Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar Ikuti Deklarasi Damai

“Hasil DCS, saya nomor urut 1, mudah-mudahan tidak berubah, terkecuali mungkin kalau nanti ada salah satu caleg yang meninggal atau misalnya ada sesuatu hal sehingga dia mengundurkan diri, karena terkena kasus hukum atau sebagainya,” katanya.