INISUMEDANG.COM – Meski prediksi puncak musim hujan akan terjadi pada Februari lalu, Namun nyatanya bencana hidrometeorologi masih mengancam sebagian besar wilayah Jawa Barat hingga memasuki akhir bulan Maret ini.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang Atang Sutarno menyebutkan, berdasarkan prediksi BMKG curah hujan ringan hingga sedang bercampur petir masih akan terjadi hingga akhir Maret 2023 ini.
Untuk itu, sambung Atang, pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap mewaspadai potensi bencana yang berada di daerahnya masing-masing.
“Berdasarkan prediksi BMKG curah hujan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Untuk itu, kami meminta masyarakat tetap waspada akan potensi bencana yang terjadi di wilayahnya,” kata Atang saat dikonfirmasi IniSumedang.Com, Selasa 28 Maret 2023.
“Khusus warga yang tinggal di daerah bertebing atau lereng, saya minta harus ekstra waspada. Kalau bisa cari tempat yang aman terlebih dahulu. Begitu juga warga yang rumahnya berada di dekat pohon besar, hati-hati bila terjadi hujan disertai angin kencang,” tambahnya.
Lebih lanjut Atang menuturkan, berbagai langkah telah dilakukan oleh BPBD Kabupaten Sumedang untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, seperti menginformasikan prakiraan cuaca baik kepala SOPD, para Camat, kepala Desa dan unsur lainnya.
“Kami tiap hari terus menyampaikan update perkiraan cuaca, baik melalui pesan secara perseorangan ataupun melalui berbagai Media Sosial yang dimiliki BPBD Sumedang. Ini sangat penting, agar masyarakat mengetahui atau waspada bila di daerahnya terjadi hujan yang berpotensi terjadinya bencana alam,” tuturnya.