Cisitu Dua Ribu: Inovasi Lokal untuk Mengatasi Kemiskinan Ekstrem

Cisitu Dua Ribu

INISUMEDANG.COM – Kecamatan Cisitu merayakan hari jadinya yang ke-23 dengan sebuah gebrakan inovatif dalam upaya menghapus kemiskinan ekstrem di wilayahnya. Gerakan “Cisitu Dua Ribu”, yang diresmikan langsung oleh Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli, menjadi sorotan utama dalam acara yang berlangsung di halaman Kecamatan.

Pj Bupati Yudia Ramli memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Camat Cisitu, Edi Wahyu, yang menggagas program ini. “Cisitu Dua Ribu” mengajak seluruh aparatur dan masyarakat untuk berinfaq minimal dua ribu rupiah. Dana yang terkumpul akan digunakan untuk membantu 180 kepala keluarga yang masuk kategori miskin ekstrem di kecamatan tersebut.

Gerakan ini sejalan dengan program Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang yang juga telah meluncurkan “Gerakan Infak Dua Ribu”. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan kecamatan diharapkan dapat mempercepat pencapaian visi Sumedang Sehati, khususnya dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

Camat Edi Wahyu menjelaskan bahwa “Cisitu Dua Ribu” merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Kecamatan dengan UPZ (Unit Pengumpul Zakat). Dengan jumlah penduduk yang mencapai lebih dari 17 ribu jiwa, potensi dana yang dapat terkumpul dalam sebulan diperkirakan mencapai Rp 20.600.000.

Ini Baca Juga :  Donatur Asal Kuwait Resmikan Mesjid Ashabul Kahfi Sumedang

Dana tersebut akan digunakan untuk memberikan bantuan modal usaha, membangun rumah layak huni (rutilahu), dan berbagai bentuk bantuan lainnya bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama keluarga miskin ekstrem.

“Cisitu Dua Ribu” menjadi bukti nyata bahwa inovasi lokal dapat memberikan dampak signifikan dalam mengatasi permasalahan sosial. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama, Kecamatan Cisitu optimis dapat menghapus kemiskinan ekstrem dan mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.