BANDUNG – Polresta Bandung mengajak seluruh masyarakat utamanya yang berada diwilayah Kabupaten Bandung lebih bijak menggunakan media sosial (medsos).
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo menilai dengan bijak gunakan medsos dapat mencegah dampak negatif. Karena medsos kerap jadi pemicu sebuah keributan.
“Padahal dari beberapa info yang terkadang tersebar di media sosial maupun grup whatsapp khususnya, bisa dikatakan belum tentu kebenarannya (hoax),” ujar Kusworo.
Jajarannya dari kepolisian, lanjut Kusworo, tak akan berhenti mengimbau masyarakat Kabupaten Bandung termasuk kepada seluruh pelajar untuk bijak bermedia sosial.
“Jangan sampai (masyarakat dan pelajar) justru termakan informasi-informasi yang belum tentu benar kebenarannya atau hoax,” tutur Kapolresta Bandung itu menegaskan.
Lebih lanjut, Kusworo berharap kepada seluruh pihak termasuk unsur sekolah maupun orangtua untuk terus mengontrol aktivitas anak-anaknya diera sekarang ini.
“Tujuannya adalah, agar para pelajar ini tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan dirinya sendiri,” katanya sambil menyinggung kasus perselisihan pelajar belum lama ini.
Demi mencegah terjadinya kembali peristiwa perkelahian atau perselisihan antar pelajar, Kusworo menyebut pihaknya akan terus menyambangi sekolah di wilayahnya
“Kami akan rutin lakukan pembinaan ini, dengan cara menyambangi seluruh sekolah khususnya SMA atau SMK. Kami tidak ingin keributan antar pelajar terulang,” tegasnya.
