BANDUNG – Kumpulan 2 kelompok geng motor yang diisi ratusan pelajar di wilayah Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung yang sempat membuat onar dibubarkan oleh kepolisian.
Pembubaran 2 geng motor yang dipimpin Kapolsek Ibun Polresta Bandung Iptu Ilmansyah itu bahkan secara langsung disaksikan para orangtua pelajar.
“Ada dua kelompok geng motor pelajar yaitu Warpel (warung pengkolan) dan BAN (Bringt At Night) yang (kumpulannya) dibubarkan,” kata Ilmansyah kepada para wartawan.
Menurut Ilmansyah, ada 101 pelajar terdiri dari pria dan wanita yang tergabung dalam dua kelompok pelajar itu. Pihaknya sengaja membubarkan agar tak semakin bertambah.
“Pembubaran dua kelompok ini untuk mencegah anggotanya lebih luas. Apalagi kelompok ini pernah berkelahi sehingga mengganggu keamanan wilayah,” tuturnya.
Sebagai efek jera, kata dia, pembubaran 2 geng motor yang disaksikan para orangtua. Lalu, secara simbolis atribut dari kedua kelompok tersebut turut ditanggalkan.
“Tak hanya ini saja, kami juga akan terus mencari kelompok geng motor yang masih berkeliaran. Karena kehadiran mereka jadi keresahan masyarakat,” tandas Ilmansyah.
