SUMEDANG – Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Sumedang menggelontorkan dana Rp 633,9 juta untuk bantuan rumah tidak layak huni (Rutilahu) selama tahun 2024.
Dana Rp 633,9 juta itu digunakan Baznas Sumedang untuk memperbaiki 53 rutilahu menjadi rumah layak huni.
“Alhamdulillah, sebanyak 53 rumah yang tadinya tidak layak huni, kini sudah layak ditempati oleh para pemiliknya,” kata Ketua Baznas Sumedang H Ayi Subhan Hafas saat dihubungi Inisumedang, Minggu, 22 Desember 2024.
Ayi menuturkan, perbaikan rutilahu yang dilakukan Baznas dalam rangka membantu Pemerintah Daerah dalam mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Sumedang.
“53 rutilahu yang diperbaiki itu tersebar di 26 kecamatan se-kabupaten sumedang dengan total bantuan yang tersalurkan sejumlah Rp 633,9 juta,” ungkapnya.
Adapun dana sejumlah Rp 633,9 itu, sambung Ayi, bersumber dari dana zakat infaq dan sedekah para muzaki yang dikelola BAZNAS Kabupaten Sumedang.
Ayi berharap, perbaikan rutilahu ini dapat mengurangi kemiskinan serta ketimpangan sosial di masyarakat. Dan tentunya dapat bermanfaat bagi warga.
“Kami harap bantuan ini bisa bermanfaat untuk warga. Dan saya mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah percaya menitipkan zakat dan infaknya ke Baznas Sumedang,” ucapnya.
Selain untuk pembangunan rutilahu, tambah Ayi, dana zakat infaq dan sedekah para muzaki yang dikelola BAZNAS Kabupaten Sumedang juga digunakan kegiatan sosial lainnya serta membantu pemerintah dalam intervensi stunting dan bidang kesehatan lainnya dan membantu penurunan angka kemiskinan.
“Kami pastikan, Baznas Sumedang dalam menjalankan roda organisasinya sejalan dengan pemerintah daerah salah satunya dibidang sosial dengan membantu penurunan angka kemiskinan,” tandasnya.
