Sumedang, 15 September 2025 – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumedang bersama Dinas Pendidikan Sumedang menggelar acara sosialisasi zakat, infak, dan sedekah (ZIS) di Aula Gedung PGRI Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi ZIS dan membentuk karakter peduli sosial di lingkungan pendidikan.
Acara yang dihadiri Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pendidikan Sumedang ini merupakan bagian dari upaya Baznas Sumedang memperkuat kesadaran berzakat di masyarakat.
Wakil Ketua I Baznas Sumedang, Rahwan Sanusi, mewakili Ketua Baznas H. Ayi Subhan Hafas, menekankan pentingnya membangun kesadaran sosial di kalangan siswa.
“Tujuan kami adalah membentuk generasi yang peduli terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” ujarnya.
Rahwan menuturkan, salah satu program unggulan Baznas Sumedang adalah “Baznas Goes to School”, yang menyalurkan bantuan biaya pendidikan bagi siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) kurang mampu.
Program ini, kata Rahwan, mendapat apresiasi dari Baznas Republik Indonesia karena mampu mengoptimalkan penghimpunan dana ZIS melalui komunitas pendidikan.
“Baznas Sumedang telah membangun jaringan kuat dengan 1.003 Unit Pengumpul Zakat (UPZ), terdiri dari 837 UPZ dari Dinas Pendidikan dan 166 UPZ dari Kementerian Agama. Jaringan ini mendukung upaya penghimpunan ZIS yang efektif dan penyaluran bantuan kepada yang membutuhkan,” tuturnya.
Kegiatan di Situraja dihadiri perwakilan Dinas Pendidikan Sumedang, PGRI, kepala sekolah, ketua UPZ sekolah, dan siswa penerima bantuan, mencerminkan komitmen bersama meningkatkan literasi zakat dan kepedulian sosial.
Ketua Baznas Sumedang, H. Ayi Subhan Hafas, menyatakan komitmen lembaga untuk memberdayakan mustahik melalui zakat, membantu pendidikan anak prasejahtera, dan mendukung program sosial-ekonomi daerah. Baznas mengajak ASN, swasta, dan masyarakat luas berpartisipasi dalam gerakan zakat.
Dengan kolaborasi erat, sambung Ayi, Baznas Sumedang berharap program-programnya membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, terutama dalam meningkatkan pendidikan dan kepedulian sosial, sehingga generasi muda tumbuh dengan nilai-nilai kebaikan dan kepedulian terhadap sesama.