INISUMEDANG.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sumedang terus mempersiapkan diri jelang dibukanya rekrutmen Pengawas Tempat Pemungutan Suara (Pengawas TPS) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang pendaftarannya akan mulai pada tanggal 2 sampai dengan 6 Januari 2024.
Kordinator Divisi Sumberdaya Manusia dan Organisasi (SDMO) Bawaslu Kabupaten Sumedang Fachrulroji Al Fitri mengatakan, pihaknya terus melakukan persiapan salah satunya dengan cara melakukan Rapat Dalam Kantor (RDK) persiapan pembentukan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (Pengawas TPS) bersama Ketua Panwascam dan Kepala Sekretariat Panwaslu Kecamatan SE Kabupaten Sumedang.
“Iya, rapat hari ini kami membahas kelengkapan persyaratan-persyaratan dan waktu pendaftaran yang diedarkan oleh Bawaslu RI ke seluruh Bawaslu Kabupaten/Kota untuk diteruskan ke tingkat Kecamatan dan Desa di seluruh Indonesia,” kata Fachrulroji seusai melaksanakan RDK di Kantor Bawaslu Kabupaten Sumedang, Selasa 26 Desember 2023.
Adapun kuota untuk kuota Pengawas TPS di Kabupaten Sumedang sendiri, Fachrulroji menyebutkan jumlah sekitar 3.671 orang disesuaikan dengan jumlah jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada yaitu 3.671 ditambah dengan 14 TPS khusus.
“Untuk jumlah totalnya Pengawas TPS yang akan direkrut yaitu sebanyak 3.671 orang untuk mengawasi TPS di seluruh wilayah Kabupaten Sumedang,” tuturnya.
Bagi masyarakat yang berminat bergabung, Fachrulroji mempersilahkan agar masyarakat mendatangi langsung kantor Panwas Kecamatan di wilayahnya masing-masing.
“Jadi bagi yang berminat, silahkan langsung berkoordinasi atau datang ke sekretariat Panwaslu Kecamatan untuk mekanisme persyaratan yang mesti dipersiapkan.
“Ini sangat penting supaya masyarakat untuk mempersiapkan untuk menjadi Pengawas TPS,” kata Fachrulroji.
Fachrulroji mengajak putra/putri terbaik Sumedang untuk bergabung menjadi keluarga besar Bawaslu dalam rangka persiapan pengawasan pemilu tahun 2024 nanti.
“Pengawas TPS ini menjadi garda terdepan dalam proses pengawasan pemilu nanti. Maka dari itu kita mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjadi bagian keluarga bawaslu bersama-sama mengawasi lajunya pesta Demokrasi,” ujarnya.
