Berita  

Bawaslu Sumedang Minta Panwascam Perhatikan Keterwakilan Perempuan dalam Rekrutmen PKD

Perekrutan PKD
Koordinator Divisi Organisasi dan SDM Bawaslu Kabupaten Sumedang Minnatilah saat berkunjung ke Kantor Panwascam Cisitu.

INISUMEDANG.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sumedang minta Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) agar perekrutan Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa (PKD) sesuai dengan pedoman dan keterwakilan perempuan ikut diperhatikan.

“Bawaslu melakukan supervisi perekrutan PKD yaitu untuk memastikan bahwa Panwascam melakukan sesuai dengan pedoman yang sudah dituturkan. Sehingga mereka melakukan perekrutan sesuai dengan aturan yang berlaku adapun sekarang masih tahapan pendaftaran. Serta tiga puluh persen ketewakilan perempuan juga harap diperhatikan,” kata Koordinator Divisi Organisasi dan SDM Bawaslu Kabupaten Sumedang Minnatilah usai berkunjung ke Kantor Panwascam Cisitu, Senin 16 Januari 2023.

Selain itu, lanjut Minnatilah, bila tidak ada pendaftar perempuan, maka akan ada perpanjangan pendaftaran PKD.

“Jadi kalau ketika nanti pada waktunya tanggal 19 Januari, tidak memenuhi duakali kebutuhan. Maka ada perpanjangan yang kedua dimana dilakukan perpanjangan. Namun, bila sudah duakali kebutuhan tapi tidak ada perempuan yang mendaftar, maka otomatis sesuai pedoman akan ada perpanjangan untuk perekrutan PKD khusus perempuan jika belum memenuhi 30 persen keterwakilan,” tandasnya

Ditempat yang sama ketua Panwascam Cisitu Prabudi Eltaupan Sujana mengatakan, sesuai arahan pimpinan pihaknya sudah sosialisasi secara masif.

Ini Baca Juga :  Tempat Hiburan di Sumedang Dilarang Beroperasi Selama Ramadan, Ini Sanksi Bagi yang Nekat Melanggar

“Di hari ketiga saat ini, Alhamdulillah sudah ada Tujuh pendaftar salah satunya perempuan ini kemajuan yang cukup baik tinggal kita memaksimalkan sosialisasi secara masif,” ucapnya.

Lebih jauh ia mengatakan, target minimal pendaftar PKD Cisitu sebanyak 20 orang dan maksimal sebanyak banyaknya.

“Untuk target pendaftar sesuai kebutuhan sebanyak mungkin atau 20 orang dari kebutuhan karena kita ada 10 Desa dan didalamnya harus ada perempuan sekitar 6 orang untuk tahapan dan untuk hasil akhirnya mungkin ada 3 orang minimal,” tuturnya.

Penulis: Fathul ArifEditor: Acep Sandi