Bawaslu Sumedang Belum Terima Jadwal Kampanye Capres-cawapres

Ketua Bawaslu Kabupaten Sumedang Ade Adrianta Sinulingga

INISUMEDANG.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sumedang mengaku belum menerima satu pun jadwal calon presiden dan wakil presiden (Capres-cawapres) yang akan berkampanye di Kabupaten Sumedang.

Kendati demikian, Bawaslu memastikan akan terus melakukan pengawasan secara ketat jalannya masa Kampanye 2024 yang sudah berjalan sejak 28 November 2023.

“Sejauh ini, Tim pemenangan Capres-cawapres, satu pun dari 3 Pasangan Calon (Paslon) hingga saat ini belum ada yang melaporkan ke Bawaslu Kabupaten Sumedang,” kata Ketua Bawaslu Kabupaten Sumedang Ade Adrianta Sinulingga saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 30 November 2023 kemarin.

Ini Baca Juga :  Sukses Wujudkan Kabupaten Sehat, Sumedang Diganjar Swasti Saba Wiwerda

Selain itu, Ade menyebutkan jika
Bawaslu belum bisa melakukan pengawasan yang lebih terjadwal, karena belum keluarnya jadwal kampanye yang ditetapkan oleh KPU.

“Hingga hari ini , jadwal kampanye belum dikeluarkan oleh KPU. Sehingga kita belum bisa melakukan pengawasan yang terjadwal. Bagaimana mana kita akan melakukan pengawasan yang lebih terjadwal, kan kita tidak tahu hari ini jadwal partai mana yang akan kampanye, karena belum adanya jadwal kampanye secara resmi,” ungkap Ade.

Kendati demikian, Ade menegaskan bila Bawaslu Kabupaten Sumedang beserta Panwaslu Kecamatan akan terus melakukan pengawasan memasuki masa Kampanye Pemilu tahun 2024 ini.

Ini Baca Juga :  KPU Janji Tempat Pemungutan Suara di Bandung Bakal Ramah Tunanetra

“Ya meski jadwal kampanye belum dikeluarkan oleh KPU, tapi kami di tingkat Kabupaten hingga tingkat Kecamatan dan Desa terus melakukan pengawasan jalannya Kampanye Pemilu yang telah berlangsung,” tegasnya.

Ade menuturkan, bila memasuki hari tiga pelaksanaan kampanye situasinya relatif terkendali.

“Dari pantauan kami di lapangan dan berdasarkan laporan dari Panwaslu di Kecamatan, kampanye yang dilakukan masih sebatas pertemuan terbatas yang dilakukan oleh beberapa Caleg (Calon Anggota Legislatif) mulai dari Caleg DPRD Kabupaten Sumedang, DPRD Provinsi dan ada juga Caleg dari DPR RI. Sehingga masih relatif terkendali,” tandasnya.