INISUMEDANG.COM – Bau amis serta menyengat dari tumpukan sampah di pesisir Waduk Jatigede dikeluhkan warga Desa Pawenang Kecamatan Jatinunggal.
Tokoh masyarakat Desa Pawenang Sridiyanto Wijaya menuturkan. Bagi warga yang tinggal berdekatan dengan Waduk Jatigede sangat terganggu dengan menyengatnya bau amis atau anyir dari sampah ditambah perubahan suhu yang panas.
“Warga disini, Jika malam susah untuk tidur karena bau sangat menyengat dan dengan kejadian tersebut benar-benar terganggu. Jauh lebih nyaman sebelum ada bendung atau Waduk Jatigede”. Kata pria yang akrab disapa Kang Yanto ini kepada IniSumedang.Com, Senin (16/5/2022).
Idealnya, kata Yanto. Satker Waduk Jatigede atau BBWS harus memberikan kompensasi pada warga yang setiap hari terganggu dengan kondisi seperti ini.
Pasalnya, sambung Yanto, keberadaan Waduk Jatigede untuk warga sekitar kurang bermanfaat terutama untuk perekonomian.
“Sebenarnya, manfaat untuk warga Sumedang apa, KJA (Keramba jaring apung) saja dilarang terus air di Waduk Jatigede juga manfaatnya untuk Kabupaten lain terus mana untuk yang dekat dengan waduk?,” tanya Yanto.
Yang jelas, tambah Yanto, warga sekitar Waduk kini kembali menjadi warga yang terdampak.
“Intinya, kami berharap pihak Satker Waduk Jatigede dan BBWS harus bertanggung jawab atas kondisi yang kini dirasakan oleh warga yang berdekatan dengan Waduk Jatigede,” harapnya.
