Berita  

Bantu Warga Buta Huruf Al-Quran, Polresta Bandung Luncurkan Remako Wanjiqro

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo

BANDUNG – Untuk membantu warga yang buta huruf Al-Qur’an, jajaran Polresta Bandung meluncurkan program Remako Wanjiqro atau Remaja Kolot Wani Ngaji Iqro.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan program Remako Wanjiqro ini inovasi dari Bhabinkamtibmas Desa Panyadap Polsek Solokanjeruk.

“Dimana Remako Wanjiqro ini untuk mengenal huruf hijaiyah melalui metode Iqro (kepada warga yang buta huruf Al Quran),” ungkap Kusworo dalam keterangannya.

Kusworo manambahkan program ini tidak hanya akan dilaksanakan di Polsek Solokanjeruk saja, namun seluruh polsek-polsek di wilayah hukum Polresta Bandung.

Ini Baca Juga :  Dinilai Baik Kelola Media Online Polri, Humas Polresta Bandung Diganjar Penghargaan

“Nanti semua polsek-polsek di Kabupaten Bandung akan melaksanakan, supaya masyarakat khususnya remaja-remaja makin dibukakan iman dan takwanya,” tuturnya.

“FA may ya’mal miṡqāla żarratin khairay yarah. Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat balasannya,” kata Kusworo.

Selain remaja kolot yang diajar Wanjiqro, Perwira menengah Polri itu berharap juga kedepannya akan merangkul para anak-anak remaja agar bisa berani belajar ngaji Iqro.

“Kami melihat fenomena di Kabupaten Bandung diwarnai kenakalan remaja, ada geng motor, tawuran, perang sarung. Maka program ini untuk menangkalnya,” ucap Kusworo.