SUMEDANG – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang melakukan Penandatanganan Komitmen Bersama dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 0610 Sumedang di Aula Nasution, Mabes TNI AD, Jakarta, Rabu (25/6/2025).
Penandatanganan Komitmen Bersama itu, dilaksanakan bersama oleh Pemerintah Kabupaten/Kota lainnya se-Jawa Barat dan Kodim di bawah Kodam Jaya dan Kodam III/Siliwangi di tempat yang sama.
Wakil Bupati Sumedang, M. Fajar Aldila mengatakan, kerja sama antara pemerintah daerah dan TNI bukan hanya menyasar aspek pembangunan fisik seperti jalan, jembatan, irigasi dan drainase, tetapi juga mencakup dimensi sosial, lingkungan, serta pembentukan karakter kebangsaan.
“Kerja sama ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga tentang membangun ketahanan masyarakat dari pelatihan bela negara hingga rehabilitasi ruang kelas dan rumah tidak layak huni. TNI dan Pemda hadir untuk rakyat,” ujarnya.
Selain itu, kata Fajar, dalam kesepakatan tersebut tercantum kolaborasi strategis dalam hal pengelolaan sumber daya air, pengurangan risiko bencana, pelestarian lingkungan, pengelolaan sampah, serta penguatan nilai-nilai bela negara di tengah masyarakat.
Fajar juga mengatakan bahwa Sumedang telah menjadi bagian aktif dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dan siap meningkatkan dukungan anggaran untuk program tersebut di tahun mendatang.
“Alhamdulillah kerja sama dengan TNI sudah kita jalankan, di antaranya program TMMD. Sesuai arahan Gubernur, tahun depan anggaran TMMD akan kita tingkatkan agar semakin banyak yang bisa dibangun untuk kemakmuran masyarakat Sumedang,” tambahnya.
Ia mengatakan, penandatanganan komitmen bersama menjadi simbol kuat sinergi lintas sektor yang semakin diperkuat untuk percepatan pembangunan dan penguatan ketahanan wilayah di seluruh pelosok Jawa Barat.
“Dengan kolaborasi ini, diharapkan kualitas hidup masyarakat, termasuk di Kabupaten Sumedang, dapat terus meningkat kedepannya,” katanya.