BANDUNG – BMKG Bandung menyebut Bandung Raya meliputi Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat dan Sumedang dalam dua hari ini berpotensi dilanda cuaca ekstrem.
Prakirawan BMKG Bandung Muhammad Iid Mujtahidin mengatakan. Cuaca ekstrem yang bakal melanda itu seiring dengan mulai masuknya periode transisi atau peralihan musim di Bandung Raya dan Jawa Barat.
“Makanya kami ingatkan masyarakat di Bandung Raya waspada terhadap potensi cuaca ekstrem hari ini dan besok. Tapi, relatif menurun dibanding 2 hari yang lalu,” ungkapnya Selasa 13 September 2022.
“Sekarang memasuki masa periode transisi ditandai dengan sewaktu-waktu ada perubahan sistem kondisi udara yang selalu berubah-ubah yang berpotensi pembentukan awan hujan,” sambung Prakirawan BMKG itu.
Lebih lanjut, Iid menjelaskan di masa transisi dapat terjadi hujan lebat atau hujan ekstrem termasuk hujan es. Kondisi tersebut, kata dia, akan berlangsung selama akhir bulan September hingga awal Oktober mendatang.
“Potensi hujan akan terus ada seiring kondisi suhu permukaan laut di Jawa Barat yang hangat. Ini berpotensi melahirkan awan hujan dan fenomena global yang memberi kontribusi untuk terjadi hujan,” katanya.
Selama masa transisi atau peralihan musim, Iid berharap masyarakat dapat melakukan sejumlah antisipasi. Sebab potensi bencana seperti banjir bandang, genangan, tanah longsor dan puting beliung bisa saja terjadi.