Atasi Kasus Bullying Disdik Sumedang Luncurkan Aplikasi e-Pelita

INISUMEDANG.COM – Sebagai upaya untuk mengatasi aksi Bullying atau Perundungan, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumedang elektronik Perlindungan Bullying Terhadap Anak (e-Pelita).

Aplikasi untuk mengatasi Bullying tersebut mendapatkan apresiasi dari Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli saat penandatanganan komitmen dukungan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2024 di Gedung Negara, Jumat (31/05/2024).

Yudia menyampaikan, dengan adanya aplikasi ini, bisa menjadi solusi untuk mengatasi bullying di satuan pendidikan, khususnya di wilayah Kabupaten Sumedang.

“Aplikasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi yang lainnya. Jadi bila ada perundungan bisa dilaporkan dengan menekan tombol darurat (panic button) di aplikasi Tahu Sumedang. Dan Aplikasi e-Pelita ini menjadi langkah awal zero bullying di Sumedang,” ujar Yudia.

Ini Baca Juga :  50 Persen Bangunan Sekolah di Sumedang Dalam Kondisi Baik

Sementara itu, Kepala Disdik Kabupaten Sumedang Dian Sukamara menegaskan, bila pihaknya tengah mempersiapkan startegi menghadapi perundungan melalui pembentukan kelembagaan maupun aplikasi elektronik.

“Kami mencoba mengakomodir semua aplikasi elektronik bullying terhadap anak, siswa, guru, kepala sekolah di lingkungan pendidikan apabila kurang nyaman di satuan pendidikan melalui e-Pelita yang dapat diakses oleh seluruh warga pendidikan Kabupaten Sumedang,” ujar Kepala Disdik Dian Sukmara.

Dian menuturkan, aplikasi e-Pelita memungkinkan siswa, guru, kepala sekolah, atau pihak manapun untuk melaporkan ketidaknyamanan yang mereka alami di lingkungan sekolah.

Ini Baca Juga :  STIE Ekuitas Bandung Hormati Proses Hukum Gugatan oleh Mantan Dosennya

Melalui penerapan e-Pelita, Dian berharap dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan terbebas dari ancaman kekerasan bagi semua siswa. 

Adapun penandatanganan komitmen bersama bertujuan untuk memastikan PPDB di Sumedang terlaksana dengan objektif, transparan, dan akuntabel.

“Saya merasa bangga PPDB di Sumedang benar-benar dilakukan secara online sepenuhnya pada jenjang pendidikan dasar, SD dan SMP. Mulai dari pendaftaran yang dilakukan oleh siswa hingga seleksi yang berjalan secara otomatis oleh sistem,” ujarnya

Dian juga berharap, sistem PPDB online ini dapat memberikan kemudahan bagi semua pihak, baik siswa, orang tua, maupun pihak sekolah.

Ini Baca Juga :  Sukses Wujudkan Kabupaten Sehat, Sumedang Diganjar Swasti Saba Wiwerda

“Proses pendaftaran yang dilakukan secara online memungkinkan akses yang lebih luas dan merata, sehingga setiap anak di Kabupaten Sumedang memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas,”

“Pada tahun pertama dan kedua, kami telah melalui berbagai tantangan dan hambatan dalam proses penerapan sistem ini. Namun, dengan kerja keras dan komitmen bersama, kita berhasil mengatasi berbagai kendala yang ada,” tambah Dian menandaskan.