SUMEDANG, 10 September 2024 – Pemerintah Kabupaten Sumedang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk mematangkan persiapan menjelang West Java Paragliding Championship 2024.
Hadir dalam Rakor unsur SOPD, aparat keamanan, komunitas paragliding, serta pihak sponsor yang mendukung event tersebut.
Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati menyampaikan, West Java Paragliding Championship 2024 dijadwalkan mulai akhir September hingga Oktober 2024.
“Untuk Upacara pembukaan akan digelar pada 30 September 2024 di Alun-Alun Sumedang. Adapun lokasi event di Batu Dua, Desa Linggajaya, Kecamatan Cisitu, dan area Pusat Pemerintahan Sumedang,” terangnya.
Tuti Ruswati berharap, acara berjalan dengan sukses di semua lini, mulai dari administrasi hingga pelaksanaan teknis di lapangan.
“Kita harus pastikan West Java Paragliding Championship berjalan sukses dari segi administrasi hingga pelaksanaannya. Untuk itu, semua pihak dapat bekerja sama dengan baik untuk mencapai kesuksesan itu,” harapnya.
Untuk memastikan kesiapan infrastruktur, logistik, serta keamanan secara matang. Tuti menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor.
“Saya meminta kepada seluruh kepala desa dan camat untuk turut menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar lokasi acara, serta memastikan area tetap bersih dan bebas dari alat peraga kampanye,” tegas Tuti.
Sementara itu, Kepala Disparbudpora Kabupaten Sumedang Nandang Suparman sekaligus Ketua Panitia menegaskan, untuk kelancaran acara persiapan logistik dan teknis harus dilakukan dengan sangat teliti dan terkoordinasi.
“Keselamatan peserta dan penonton adalah prioritas utama. Koordinasi dengan tim medis, penyelamat, dan pihak keamanan sangat penting untuk memastikan acara berjalan aman dan lancar,” ujarnya.
Selain sebagai ajang olahraga, tambah Nandang, West Java Paragliding Championship 2024 menjadi momentum untuk mempromosikan pariwisata dan produk lokal Sumedang.
“Kami akan mengalokasikan area khusus bagi UMKM lokal untuk memperkenalkan produk unggulan Sumedang kepada para pengunjung. Jadi acara ini tidak hanya berdampak pada prestasi olahraga, tetapi juga berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat di Kabupaten Sumedang,” harapnya.
