Dengan teraliri listrik ke pelosok daerah masuk dalam kriteria 3T (tertinggal, terdepan dan terluar) ini, Nurhasan Zaidi berharap dapat menjadi keberkahan dan semangat belajar yang keras dan disiplin.
“Apalagi tadi dikatakan Pak Herman akan dimasuki fiber optic dan dipasangkan internet ke setiap posyandu. Maka tidak ada lagi perbedaan antara desa dan kota, semua sama, akses informasi sama. Saya juga berterimakasih kepada PLN yang meluncurkan program ini di Kabupaten Sumedang,” tandasnya.
Sementara itu, Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Anggota Komisi VII DPR RI Nurhasan Zaidi yang mensupport untuk program BPBL.
“Pemda dan warga Sumedang mengucapkan terimakasih yang tulus kepada Bapak Nurhasan Zaidi yang telah memberikan mensupport program BPBL. Berkat supportnya Sumedang mendapatkan 870 titik pemasangan listrik baru secara gratis,” ucapnya.
“Terimakasih juga kepada PLN yang telah melakukan pemasangan listrik gratis ini. Jadi teknisnya oleh PLN dan disupport budgetingnya oleh DPR RI,” tambah Herman.
Dengan pemasangan 870 BPBL ini, Herman mengaku akan menyisir lagi dan memastikan bila indeks atau rasio elektrifikasinya tidak lagi 99,89 tapi bisa menembus hingga 100 persen.
“Kita akan menyisir lagi, ada berapa lagi. Sehingga tahun depan tidak lagi 800 tapi lebih, dengan harapan kami elektrifikasinya tahun depan bisa 100 persen. Ini penting karena listrik ini tontonan, dan tuntutan karena berkat listrik masyarakat bisa hiburan dan bisa menyimak berbagai informasi,” ungkapnya.
“Listrik ini sudah masuk ke kebutuhan pokok. Sehingga di tahun 2024 kami akan mendorong untuk rasio elektrifikasinya mencapai 100 persen,” tandasnya.