BANDUNG – Sebanyak 500 baliho bergambar Calon Presiden (Capres) 2024 Anies Baswedan di Kabupaten Bandung mulai dicopot oleh jajaran DPC Partai Demokrat.
Ketua DPC Partai Demokrat Saeful Bachri mengatakan pencopotan baliho Anies Baswedan ini karena pihaknya kecewa atas keputusan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
“Kami dikhianati dari komitmen koalisi perubahan dan kesatuan. Sehingga kami para kader Demokrat di bawah melakukan upaya (pencopotan sarana sosialisasi) itu,” kata Saeful.
Menurut Saeful, para kader Demokrat di Kabupaten Bandung sangat menyesalkan atas sikap Anies. Padahal etika berpolitik itu menjadi catatan penting bagi partainya.
“Bukan hanya baliho, billboard, semua konten bergambar Anies yang tersebar di media sosial Demokrat juga di-take down. Tapi kami akan terus move on,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Saeful menyatakan telah mengimbau para kader untuk tenang pasca Capres Anies Baswedan memilih Ketum PKB Muhaimin Iskandar menjadi Cawapresnya.
“Jadi seluruh kader juga bacaleg saya harapkan untuk bisa fokus di kontestasi Pileg 2024. Bersama atau tidak dengan Anies tidak berpengaruh besar,” tuturnya.
“Kepada seluruh kader Demokrat ikuti arahan majelis tinggi. Kalau kita emosi ya wajar, tapi kita bisa memahami dinamika dan diimbau tetap tenang,” kata Saeful.