INISUMEDANG.COM – Upaya menjaga lingkungan hidup dan mengantisipasi terjadinya bencana longsor saat memasuki musim hujan. Dishut Jabar berkolaborasi dengan penggiat lingkungan serta Pemerintah Desa Pasirnanjung, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Menggulirkan program Jum’at Menanam (Juna) yang digelar di Desa Pasir Nanjung, Jumat (7/10).
Sebanyak 1000 bibit pohon ditanam dilahan milik desa. Yang dihadiri (Plt) Kepala Dinas Kehutanan Jabar, Dodit Ardian Pancapana, Ketua Korwil DAS Sumedang, Saepudin dan Forkopimcam Cimanggung.
Plt Kepala Dinas Kehutanan Jabar, Dodit Ardian Pancapana mengatakan. Program Juna tersebut sama dengan Gerakan Tanam Pohon dan Pelihara (GTPP) fokus terhadap pemeliharaan lingkungan dengan menanam pohon.
“Ya Dalam program jumat menanam ini, kita punya 9 kantor cabang untuk mengumpulkan bibit pohon. Setelah itu hari Selasa kita Upload di IG Dishut Jabar berbagai jenis pohon dan hari Rabu serta Kamis masyarakat bisa mengambil bibit pohon tersebut secara gratis dan hari Jumatnya wajib ditanam,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan hari ini adalah salah satu kegiatan cabang dinas 9. Yang wilayah garapannya Sumedang, Indramayu biasanya punya Kelompok Tani Hutan (KTH).
“Semangat kita sekarang yakni bagaimana kita bisa menanam sebanyak-banyaknya di lahan kritis dengan nama Gerakan untuk menutupi lahan. Tapi harus ditambahi karena kita punya tagline hutan lestari masyarakat sejahtera,” katanya.
Program tanam 1000 pohon tersebut, kata ia. Harus didorong bagaimana menanam itu bisa memberikan manfaat bukan cuma ditanam jangan ditebang terus manfaatnya apa?
“Jadi kita tanam jenis pohon yang berbuah jadi ada keseimbangan hutan lestari masyarakat sejahtera. Yang kita tanami sekarang ada alpukat, jati, jeruk, ketapang kencana, dan gerakan ini juga disesuaikan dengan permohonan dari masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Korwil DAS Citarum Sumedang, Saepudin mengapreasi penanaman pohon tersebut, dengan harapan bisa menjaga lingkungan agar tetap asri.
“Apabila lingkungan bisa dijaga dengan baik, maka akan terjauh dari bencana. Dan kita konsisten tidak hanya menanam tapi merawatnya,” tanadasnya.