Berita  

100 Pelaku UMKM Sumedang Bakal Dilatih Hak Kekayaan Intelektual

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumedang Hari Tri Santosa (kanan) bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto

INISUMEDANG.COM – Sebanyak 100 orang pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Sumedang akan mendapatkan Sosialisasi dan fasilitasi untuk pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.

“Alhamdulillah, tadi melalui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, kita mendapatkan dukungan dari Kementerian Perindustrian untuk sosialisasi dan fasilitasi pendaftaran kekayaan intelektual untuk industri kecil dan menengah di Sumedang,” kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Diskop (UKMPP) Kabupaten Sumedang, Hari Tri Santosa kepada sejumlah wartawan di Kantor Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS) Jumat 23 Juni 2023.

“Jadi Nantinya, sebanyak 100 pelaku UMKM di Kabupaten Sumedang akan mendapatkan sosialisasi dan pelatihan mengenai pendaftaran kekayaan intelektual atau hak paten. Sehingga hak merk mereka bisa dipatenkan dan tidak dapat diganggu gugat,” tambah Hari.

Untuk 100 pelaku UMKM berhak mendapatkan pelatihan ini, lanjut Hari, yaitu para pelaku UMKM yang sudah memiliki NIB (Nomor induk berusaha) dan memiliki sertifikat PIRT (Pangan industri rumah. tangga).

“Jumlah pelaku UMKM di Sumedang ini banyak, dan karena kuotanya terbatas hanya 100 orang. Jadi yang bisa mengikuti pelatihan ini bagi mereka yang sudah lengkap atau memiliki NIB dan sertifikat PIRT. Dan baru HAKI ” jelasnya.

Ini Baca Juga :  Tahun ini, Pendaftaran PPPK untuk Guru Sekolah Swasta Tidak Ada Kuota

Untuk kepastian pelatihan sosialisasi dan fasilitasi pendaftaran kekayaan intelektual tersebut. Hari mengaku bila pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pihak Kementerian Perindustrian.

“Kita masih menunggu dan akan terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Perindustrian. Dan mudah-mudahan bulan Juli mendatang pelatihan tersebut dapat dilaksanakan,” harapnya.

Untuk pelaku UMKM di Sumedang yang sudah terdaftar di HAKI sendiri, Hari menyebutkan masih terbatas.

“Jumlah produk UMKM Sumedang yang terdaftar HAKI masih terbatas. Kami berharap nanti yang 100 orang yang akan mengikuti pelatihan ini dapat sepenuhnya difasilitasi oleh Kementerian Perindustrian,” tandasnya.