Tanggap Darurat Bencana Gempa Kabupaten Bandung Berakhir

BANDUNG, 2 Oktober 2024 – Status tanggap darurat bencana gempa Kabupaten Bandung resmi telah berakhir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kini menetapkan wilayah terdampak masuk tahap transisi.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska menyebut tahap transisi mulai berlaku mulai hari ini Rabu 2 Oktober 2024 hingga 30 hari ke depan usai tanggap darurat bencana berakhir 1 Oktober kemarin.

“Selama masa transisi darurat bencana gempa Kabupaten Bandung ini, kami mulai intensif melaksanakan monitoring terhadap masyarakat yang masih bertahan di tenda pengungsian,” kata Uka kepada wartawan.

Ini Baca Juga :  Polisi Bongkar Pabrik Sabu Rumahan di Ciwidey Kabupaten Bandung

Lebih lanjut, Uka memaparkan giat monitoring ke tenda-tenda pengungsian yang tersebar di sejumlah desa itu dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan masyarakat di tengah perubahan cuaca.

“Eskalasi potensi gempa bumi susulan saat ini sudah menurun. Masyarakat yang bertahan di tenda pengungsian bisa kembali ke rumahnya masing-masing,” ucap Mantan Sekretaris KPU Kabupaten Bandung itu.

Dikatakan Uka, di masa transisi untuk pemulihan wilayah terdampak gempa Kabupaten Bandung pihaknya masih menyiapkan dapur umum untuk penyediaan makanan para personel yang masih tugas.

Ini Baca Juga :  10 Kecamatan di Kabupaten Bandung Terancam Bencana Kekeringan

“Setiap hari masih ada dari berbagai pihak mengirim bantuan untuk korban terdampak. Saat ini, berbagai OPD juga masih mendata rumah rusak untuk diusulkan ke BNPB mendapat bantuan rehabilitasi,” ungkapnya.