Berita  

Relawan Gempa di Sumedang Ajak Himpaudi Cimanggung Kelola Sampah Rumah Tangga

INISUMEDANG.COM – Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, relawan Gerakan Muda Peduli Alam (Gempa) Jabar mengkampanyekan peduli sampah dan pengelolaan sampah rumah tangga menjadi tiga bagian kepada Himpunan Pendidikan anak Usia dini (Himpaudi) Kecamatan Cimanggung, Kamis (1/12/2022).

Koordinator Gempa Jabar, Dekki Ismailudin SH mengatakan program ini sebagai bagian dari program kerja Gempa bekerja sama dengan PT Coca Cola Amatil Indonesia dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumedang. Program ini pun bagian dari Desa Bestari (Bersih dan Lestari) Pemerintahan Desa Cihanjuang Cimanggung.

“Ya ini kegiatan langkah awal kami mengajak anak anak Paud dan Ibu gurunya dalam mengelola sampah organik, an organik, dan sampah keras. Kami berikan tong sampah buatan kami dari ram kawat dan ban bekas. Intinya pengenalan dulu kepada mereka,” ujarnya.

Menurut Deki, ada puluhan bahkan ratusan Paud, TK di kecamatan Cimanggung. Namun, sampai saat ini pengelolaan sampah di sekolah mereka tidak jelas (kebanyakan dibakar). Dengan adanya sosialisasi dan kampanye sampah ini diharapkan para guru paud ataupun peserta didiknya peduli dengan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan atau sampahnya dibakar.

Ini Baca Juga :  Pertama Dibuka, Mc Donald's Jatinangor Sumedang Langsung Diburu Pengunjung

“Nanti ketika tong sampahnya kita berikan, ada edukasi pemilahan sampah. Setelah terkumpul kita akan jemput, dan ini bagian dari program sedekah sampah kami,” ujarnya.

Deki pun berharap, aparat pemerintahan dan Dinas terkait agar bisa memfasilitasi dengan memberikan bantuan tong sampah kepada sekokah sekolah yang ada di Kabupaten Sumedang. Juga yang terpenting kepedulian masyarakat untuk sadar terhadap lingkungan dan meminimalisir sampah rumah tangga.

Ketua Himpaudi Cimanggung, H. Tien mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, dengan adanya bantuan tong sampah dan edukasi terhadap lingkungan kepada peserta didik akan membuat anak didik terbiasa sejak dini. Dengan tidak membuang sampah sembarangan dan dapat membedakan mana sampah organik mana sampah an organik.

Ini Baca Juga :  Sumedang Kembali Raih Penghargaan di Event Nasional SPBE Summit 2023

“Alhamdulillah adanya bantuan ini anak anak jadi senang. Mereka suka dengan tong sampahnya yang warna warni, dan ini juga akan memotivasi mereka untuk membuang sampah pada tempatnya tidak di dalam kelas atau di kolong meja,” tandasnya.