INISUMEDANG.COM – Pimpinan Bidang Koordinasi Nasional, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI, Achmad Sudrajat Lc. M.A., saat ini kuliah dan tercatat sebagai salah seorang mahasiswa S3 (program doktoral) Ilmu Pendidikan di Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung.
Menurut Achmad Sudrajat, tak sedikit universitas di Jakarta (kota tempatnya beraktivitas) yang memiliki program doktoral. Tapi ia memilih kuliah di Uninus yang berada di Bandung sebagai tempat melanjutkan studi. Alasannya, Uninus itu lokasi yang strategis dan tenaga pengajar yang kompeten.
“Banyak lembaga pendidikan tinggi yang memainkan peran agent of change, di antaranya Uninus,” katanya.
Selain itu, kata lulusan S1 Syariah di Al-Azhar, Mesir ini. Uninus merupakan salah satu kampus yang memiliki spirit ke-NU-an sehingga ia merasa kuliah di rumah sendiri.
“Kualitasnya juga tidak kalah dengan kampus-kampus lain karena banyak tenaga pengajarnya juga mengajar di berbagai kampus terkenal”. Tambah pria yang pernah nyantri di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta yang dipimpin almaghfurlah Dr. K.H.Noor Muhammad Iskandar S.Q.
Lebih lanjut ia menjelaskan, Uninus memiliki sejarah panjang yang memiliki saham dalam dunia kependidikan. Oleh karena itu, ia mengusulkan agar Uninus jangan pernah berhenti untuk mengembangkan diri.
“Kita dituntut untuk terus dinamis, energik, produktivitas yang tinggi di Uninus. Ini menjadi modal dasar Uninus untuk lebih besar lagi,” tegasnya.
Tak hanya itu, lanjut dia, Jaringan internasional juga harus diperkuat bagi perkembangan ke depan.
Soal program studi pilihannya yaitu Ilmu Pendidikan, Achmad menjelaskan bahwa dirinya menyukai bidang tersebut sebagai upaya untuk membangun sumber daya manusia.
“Sebagai santri maka ada tuntutan mengabdi pada komunitasnya. Bagian yang bisa mengubah kualitas umat adalah melalui education (pendidikan) karenanya saya perlu serius dan fokus. Sebagai warga NU juga harus menjadi lokomotif perubahan tersebut,” pungkasnya.