Sumedang – Longsor susulan disertai pohon tumbang kembali terjadi di Jalan Raya Bandung–Sumedang, tepatnya di Dusun Jelekong, Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jumat (26/12/2025) sore. Peristiwa tersebut sempat menghambat arus lalu lintas dari kedua arah.
Menindaklanjuti kondisi tersebut, Polres Sumedang bersama TNI dan sejumlah instansi terkait bergerak cepat melakukan evakuasi lanjutan material longsoran guna memulihkan akses jalan yang menjadi jalur utama penghubung Bandung–Sumedang.
Proses evakuasi dipimpin langsung Kapolres Sumedang AKBP Sandityo Mahardika, S.I.K., dengan melibatkan personel gabungan dari Polres Sumedang, Polsek Pamulihan, Sat Brimob Polda Jawa Barat, Koramil Tanjungsari, BPBD Kabupaten Sumedang, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Lingkungan Hidup, serta instansi teknis lainnya.
Dalam pembersihan material longsor, petugas menurunkan satu unit alat berat excavator dan satu unit mobil pemadam kebakaran. Namun, di tengah proses evakuasi, terjadi pergerakan tanah susulan dari tebing yang kembali menutup badan jalan, sehingga arus lalu lintas harus dihentikan sementara demi keselamatan pengguna jalan.
Petugas gabungan kemudian melakukan pembersihan ulang dan menerapkan sistem buka tutup arus lalu lintas. Upaya tersebut membuahkan hasil, hingga sekitar pukul 19.00 WIB seluruh material longsoran berhasil disingkirkan dan jalan kembali dapat dilalui kendaraan dari kedua arah.
Kapolres Sumedang AKBP Sandityo Mahardika menyatakan bahwa langkah cepat ini dilakukan untuk memastikan keselamatan masyarakat, terutama di tengah meningkatnya curah hujan dan mobilitas menjelang libur Tahun Baru.
“Evakuasi ini merupakan lanjutan dari kejadian longsor sebelumnya. Kami berupaya agar akses Jalan Bandung–Sumedang dapat segera normal kembali dan masyarakat merasa aman saat melintas,” ujar Kapolres.
Ia juga mengimbau pengguna jalan agar meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat melintasi jalur rawan longsor di kondisi cuaca ekstrem. Ke depan, pihak kepolisian bersama instansi terkait akan memasang rambu dan spanduk peringatan di sejumlah titik rawan sebagai langkah pencegahan.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Sumedang AKP Dini Kulsum Mardiani menegaskan bahwa pengamanan dan pengaturan lalu lintas akan terus dilakukan secara intensif di jalur tersebut.
“Personel Satlantas akan tetap siaga melakukan pengaturan lalu lintas untuk meminimalisir risiko kecelakaan, terutama saat hujan deras,” katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Hingga Jumat malam, kondisi lalu lintas di Jalan Raya Bandung–Sumedang dilaporkan telah kembali normal.






