Kunjungi Pasar Cimanggung, Ahmad Syaikhu, Siap Alokasikan APBN untuk Revitalisasi

Foto: Calon Gubernur Jabar Nomor urut 3, Ahmad Syaikhu didampingi Cawabup Sumedang Ridwan Solichin mengunjungi pasar Parakanmuncang Kecamatan Cimanggung

SUMEDANG, 26 Oktober 2024 – Dalam rangka safari politiknya, Calon Gubernur Jabar Nomor urut 3, Ahmad Syaikhu didampingi Cawabup Sumedang Ridwan Solichin mengunjungi pasar Parakanmuncang Kecamatan Cimanggung, Sabtu 26 Oktober 2024.

Kedatangan rombongan cagub nomor 3 itu selain bersilaturahmi dan menyerap aspirasi warga pasar juga sempat sarapan kupat tahu Singaparna di depan Pasar Parakanmuncang Cimanggung. Usai sarapan, rombongan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie juga menyapa warga pasar.

“Ya jadi memang saya mendengarkan banyak hal yang menjadi keluhan dari para pedagang diantaranya terkait dengan revitalisasi. Harapan para pedagang revitalisasi ini dilakukan oleh APBN atau APBD, dan insya Allah mudah-mudahan kalau sesuai dengan rencana 2025 Insya Allah jadi direvitalisasi oleh APBN,” ujar Ahmad Syaikhu didampingi Ridwan Solichin kepada wartawan.

Dirinya juga berharap karena dengan revitalisasi APBN tentu akan sangat meringankan bagi warga pasar, terutama dalam hal biaya retribusi. Sehingga mereka bisa terus Survive untuk berdagang dan berjualan. Sementara mereka terlalu berat ketika dilakukan oleh swasta karena akan berdampak pada harga sewa kios yang sangat tinggi.

Ini Baca Juga :  Ini Keuntungan Sistem Pemilu Proporsional Terbuka Menurut Ketua DPD Golkar Sumedang

“Oleh karena itu nanti kita akan coba perjuangkan dan koordinasikan dengan pemerintah pusat agar supaya rencana pembangunan revitalisasi pasar ini terealisasi di 2025, betul-betul bisa terwujud,” ujarnya.

Bahkan, lanjut Syaikhu, kemarin juga paslon Bupati Sumedang Nomor urut 1 Eni-Ridwan juga pernah berkunjung ke pasar ini, dan keluhannya sama. Intinya, sama-sama warga pasar bersama Ikwapa berharap revitalisasi pasar dilakukan oleh APBN.

Kemudian, masalah PPDB yang banyak merugikan masyarakat salah satunya di kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang yang banyak orang tua mengeluh karena kebijakan sistem zonasi. Untuk itu, Pasangan Asih akan memperjuangkan hak hak orang tua dan siswa bagaimana pendidikan dasar 12 tahun itu dirasakan sepenuhnya oleh seluruh lapisan masyarakat tidak hanya mereka yang tinggal dekat dengan sekolah negeri.

Ini Baca Juga :  Mau Tahu 10 Caleg DPRD Sumedang Peraih Suara Terbanyak? Ini Rinciannya

“Memang kebijakan zonasi ini kebijakan pusat, dari sini mungkin kita akan berikan masukan pada Kementerian bahwasanya dengan PPDB online ini sangat merugikan banyak masyarakat. Karena masalahnya pemerintah belum mampu menyediakan fasilitas pendidikan di setiap Kecamatan, otomatis hanya kecamatan yang ada SMA Negeri yang bisa mangakomodir peserta didik. Sementara, Kecamatan yang tidak ada sekolah negeri, mereka harus sekolah ke sekolah swasta,” ujarnya.

Untuk itu, jika pasangan Asih terpilih akan berkoordinasi dengan kementrian apakah menambah sekolah baru di tiap kecamatan atau merubah sistem zonasi yang memberatkan masyarakat menjadi sistem yang ramah bagi semua kalangan.

Terkait dengan safari politiknya dalam rangka meraih simpatisan dari masyarakat, pasangan Asih (Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie) terus melakukan ikhtiar dengan mengunjungi dan bertemu dengan masyarakat. Baik itu pertemuan di pasar, di pusat-pusat keramaian, kadang di pengajian atau acara-acara khusus yang diadakan masyarakat. Dengan demikian masyarakat lebih banyak pengenalan terhadap pasangan Asih dan mau untuk bersama-sama berjuang untuk memenangkan pasangan Asih di Pilgub Jabar 2024 nanti.

Ini Baca Juga :  Ulama di Sumedang Doakan Dony Ahmad Munir Jadi Bupati Sumedang Lagi

Terkait hasil survei di beberapa lembaga survei, memang dirinya mengakui jika paslon nomor empat berada di posisi tertinggi. Namun, Pasangan Asih yang didukung PKS dan Nasdem akan terus meningkatkan elektabilitas dan popularitas dengan cara mengunjungi masyarakat dan mesin partai yang bekerja.

“Sekarang juga alhamdulillah dari beberapa survei terjadi peningkatan-peningkatan yang cukup signifikan, yang mudah-mudahan dalam 30-25 hari masa kampanye, akan menjadi hari-hari yang bisa untuk mengejar ketertinggalan,” katanya.

Namun, Syaikhu optimis masih bisa mengejar ketertinggalan karena masih ada waktu untuk dapat memastikan masyarakat memilih pasangan Asih. Dengan bekal kader PKS yang militan dan popularitas Ilham Habibi yang merupakan anak presiden RI Bj. Habibi, mudah-mudahan pasangan Asih bisa memenangkan Pilkada Jawa Barat.