INISUMEDANG.COM – Di era digitalisasi saat ini ternyata masih ada kampung yang tidak ada sama sekali sinyal internet. Seperti di Kampung Cijati Desa Hegarmanah Kecamatan Jatinangor ini.
Siapa sangka, Kecamatan Jatinangor yang dikenal sebagai kawasan pendidikan dan tidak jauh dari wilayah perkotaan ini masih ada daerah sulit mengakses sinyal internet.
Sulitnya mengakses sinyal internet tersebut dibenarkan oleh Sesepuh Kampung Cijati Apit Kosasih Suparna (63) bahwa, warganya yang berjumlah 19 KK kesulitan untuk akses sinyal internet.
“Betul sekali pa, warga kami meski sudah memiliki handphone (HP), tapi tidak bisa membuka internet, apalagi WhatsApp sekalipun ingin ada sinyal. Kalau pun ingin mendapatkan sinyal harus pergi ke bukit pasir sejauh lebih dari 50 meter”. Kata Apit kepada awak media Sabtu 4 Februari 2023 di kediamannya.
Padahal, kata Apit, di Kampung Cijati ini banyak anak-anak yang masih sekolah. Mulai dari tingkat SD, SMP dan SMK/SMA yang tentunya membutuhkan sinyal internet.
Jangankan signal Internet, sambung Apit, untuk listrik saja, kampung Cijati ini baru bisa menyala selama 15 tahun ini. Selain itu, untuk menyalakan televisi saja hampir tidak ada gambarnya, terlihat hanya buram dan semut yang sedang demo.
“Kalau melihat jarak kampung Cijati ini ke Jatinangor kurang lebih hanya 2 kilo meteran, tidak terlalu jauh. Tapi entah kenapa, dari dulu wilayah kami seperti terisolir dan terlupakan. Padahal kami ingin masa depan layak seperti daerah yang lainnya,” tandasnya.