BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna ikut bereaksi menyikapi adanya kabar bila banjir sempat menerjang RSUD Kertasari yang berada di Desa Sukapura, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.
Dadang mengatakan, setelah melakukan kroscek ke lapangan ada dua strategi yang akan dilakukan jajarannya untuk mencegah air yang mengalir di selokan masuk ke bangunan RSUD Kertasari saat hujan tiba.
“Pertama, kita harus buat gorong-gorong di bagian atas bangunan rumah sakit itu. Kedua adanya pelebaran drainase yang merupakan sebagian dari eksisting yang sudah ada,” ungkapnya kepada wartawan.
Mengingat debit air saat musim hujan sangat tinggi, lanjut Dadang, sehingga perlu ada pelebaran drainase karena dengan kondisi saat ini tidak bisa memuat aliran air saat turun hujan deras sehingga melimpah.
“Solusinya adalah mulai Minggu depan kita akan perbaiki. Minimal lebar 2 meter atau disesuaikan dengan kondisi debit air,” tutur Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bandung itu menegaskan.
Lebih lanjut, Dadang mengatakan, selain melakukan penataan drainase, juga akan dilaksanakan pemagaran bangunan rumah sakit. Hal ini juga sebagai bentuk proteksi keamanan RSUD Kertasari ke depannya.
“Insya Allah ada peningkatan status, dan sedang proses BLUD (Badan Layanan Umum Daerah)-nya. Diharap ke depan RSUD Bedas Kertasari ini bisa dimanfaatkan oleh warga masyarakat sekitar,” ujarnya menandaskan.