Sumedang, 17 Agustus 2025 – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang menggelar Apel Kesiapsiagaan menghadapi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Sumedang.
Kegiatan berlangsung pada Sabtu (17/8/2025), usai upacara penurunan bendera HUT ke-80 RI, dengan Wakil Bupati Sumedang, Fajar Aldila, bertindak sebagai inspektur upacara.
Dalam kesempatan itu, Fajar meninjau langsung sarana prasarana penanggulangan bencana, mulai dari armada operasional hingga peralatan teknis di lapangan. Sejumlah peralatan pemadam disiapkan, di antaranya APAR, mesin pompa air, selang, kapak, hingga gergaji mesin.
“BPBD memegang peran vital dalam penanganan tanggap darurat. Dengan dukungan kendaraan serta perlengkapan yang memadai, respons bencana dapat dilakukan lebih cepat, tepat, dan terkoordinasi,” kata Fajar.
Selain kendaraan pemadam, BPBD juga menyiagakan mobil dapur umum sebagai sarana penyediaan kebutuhan pangan bagi warga terdampak bencana. Menurut Fajar, aspek ketersediaan air, bahan bakar, hingga makanan menjadi perhatian penting dalam operasi darurat.
Ia menegaskan bahwa kesiapan tersebut merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam melindungi masyarakat dari ancaman bencana.
“Alhamdulillah, saya melihat BPBD, Damkar, dan instansi terkait selalu siap siaga 24 jam. Upaya mitigasi pun terus diperkuat,” tandasnya.
Apel kesiapsiagaan ini sekaligus menjadi momentum untuk mengukur sejauh mana kemampuan daerah dalam menghadapi ancaman karhutla dan bencana lainnya.