Akses Jalan Cibugel-Citengah Sumedang Selatan Ditargetkan Mulus Tahun 2025

Foto: Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli bersama DPUTR Sumedang saat meninjau akses jalan Cibugel-Citengah. (dok: Prokopim Sumedang)

INISUMEDANG.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang kembali akan melanjutkan pembangunan jalan Cisoka-Cibubut yang merupakan akses dari Desa Citengah Sumedang Selatan menuju Kecamatan Cibugel pada tahun 2024 ini.

Menurut, Sekretaris Dinas (Sekdis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Kabupaten Sumedang Budiyana Santosa bahwa, panjang jalan yang belum diperbaiki hanya tinggal 1,5 kilometer lagi dan telah disiapkan Rp 500 juta dari APBD Murni Tahun 2024.

“Dananya masih kurang dan kita dorong lagi dianggaran Tahun 2025 dan telah diusulkan ke Provinsi senilai Rp 4 miliar.
Semoga cepat tuntas,” kata Budi saat mendampingi Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli mengunjungi akses jalan tersebut, Kamis 9 Mei 2024.

Ini Baca Juga :  Bupati Terbitkan SK Tim Gerakan Bersama Lawan Kemiskinan dan Stunting

Pada bulan Juni 2024 nanti, lanjut Budi, akan dimulai untuk pembangunan fisik dan pengerjaannya dilakukan dengan sistem rigid beton.

“Nantinya, akan dikerjakan dengan sistem rigid beton, serta akan ada pekerjaan saluran drainase dan pengupasan tebing untuk pelebaran jalan,” tuturnya

Sementara itu, Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli mengatakan, perbaikan ruas jalan tersebut harus segera dilakukan karena selama ini, kondisi jalan tidak bisa dilewati dengan kendaraan angkutan biasa.

“Jarak tempuh yang seharusnya setengah jam menjadi satu jam setengah. Sehingga warga Desa Jayamekar Kecamatan Cibugel yang ingin ke kota Sumedang untuk akses kesehatan, ekonomi dan lainnya itu harus keliling,” ungkap Ramli.

Ini Baca Juga :  Tak Hanya Buat Ngopi, Di In Coffee Pamulihan Sumedang, Nobar Sepak Bola Serasa di Tepi Pantai

Ruas jalan ini, lanjut Yudia, berstatus Jalan Kabupaten, sehingga kewenangan untuk perbaikannya adalah Pemda Kabupaten Sumedang. Akan tetapi karena keterbatasan anggaran, maka masih meminta bantuan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Kita sedang mengajukan. Mudah-mudahan berhasil. Dan saya akan bertemu dengan Gubernur Jawa Barat dan Sekda untuk membicarakan hal ini lebih lanjut,” tandasnya.